Assalamu’alaikum wr wb
Tak terasa waktu telah mengantar kita ke Abad 15 H. Dengan segala perlindungan Allah SWT kita masih bisa merasakan alam ISLAM yang penuh rahmat dan nafas berkah Illahi.
Dalam hal ini saya sedikit ingin menyikapi makna dari Tahun baru hijriyah bagi Muslim. Yang sebagian telah terlupakan oleh kalangan generasi muslim di abad ini.
Adalah penanggalan yang digunakan oleh umat Islam, termasuk dalam menentukan tanggal atau bulan yang berkaitan dengan ibadah, atau hari-hari penting lainnya. Kalender ini dinamakan Kalender Hijriyah, karena pada tahun pertama kalender ini adalah tahun dimana terjadi peristiwa Hijrah-nya Nabi Muhammad dari Makkah ke Madinah, yakni pada tahun 622 M. Di beberapa negara yang berpenduduk mayoritas Islam, Kalender Hijriyah juga digunakan sebagai sistem penanggalan sehari-hari. Kalender Islam menggunakan peredaran bulan sebagai acuannya, berbeda dengan kalender biasa (kalender Masehi) yang menggunakan peredaran matahari.
Penetapan kalender Hijriyah dilakukan pada jaman Khalifah Umar bin Khatab, yang menetapkan peristiwa hijrahnya Rasulullah saw dari Mekah ke Madinah. Kalender Hijriyah juga terdiri dari 12 bulan, dengan jumlah hari berkisar 29 - 30 hari.
No | Penanggalan Islam | Lama Hari |
1 | 30 | |
2 | 29 | |
3 | 30 | |
4 | 29 | |
5 | 30 | |
6 | 29 | |
7 | 30 | |
8 | 29 | |
9 | 30 | |
10 | 29 | |
11 | 30 | |
12 | 29/(30) | |
Total | 354/(355) |
Tanda kurung itu berarti tahun kabisat dalam kalender Hijriyah dengan metode sisa yaitu 3-3-2 yang berjumlah 11 buah yaitu 2,5,8,10,13,16,18,21,24,26 dan 29.
Tahun baru hijriyah diawali oleh bulan Muharram yang mengandung arti yang diharamkan atau yang menjadi pantangan, sebab pada bulan itu dilarang menumpahkan darah atau berperang. Larangan tesebut berlaku sampai masa awal Islam.
Untuk selengkapnya silahkan Lihat Disini
Untuk itu jangan lah kita generasi muda Islam melupakan Makna dari datang nya Muharram, Sudah sepatut nya kita menyambut datang nya tahun baru Hijriah ini.
Cara kita merayakan Tahun Baru Hijriyah
Merenung sesaat kebelakang
Apa yang telah kita berikan untuk Agama yang penuh ridho ini, Apakah kita sudah memulai untuk ikut menegakan tiang tiang Islam ditempat kita duduk dan berdiri, atau kita malah ikut merubuhkan tiang tiang yang sudah ditegakan oleh saudara kita sesama muslim. Jadikan hal itu untuk kita menetapkan langkah berikutnya kedepan untuk Agama, diri, dan keluarga kita.
Lakukan amal
Dapat dilakukan dengan melakukan amal, yaitu menyantuni anak yatim yang selama ini begitu jauh dari kita. Berikan sedikit harta kita untuk bersedekah kepada kaum Fakir atau yang Miskin, mungkin hal ini terlupakan oleh kita selama tahun 1431 H
Hijrah pola pikir
Banayak hal yang mungkin kita pikir kita telah melakukan hal hal yang terbaik untuk Agama kiat, Saat nya kita untuk melebihkan sedikit Fikiran untuk Agama ini. Semoga jalan jihad ada didepan kita
Hijrah Pola Ibadah
Ini adaklah hal penting yang harus kita lakukan, banyak hal hal yang dianjurkan Agama terlupakan oleh kita, atau bahkan kita terlalu sering meninggalkan ajaran agama Islam, saat sekarang lah kita merubah pola ibadah kita ke dalam ajaran Islam yang sesungguh nya.
Hal hal yang dihindari dalam menyambut tahun baru Hijryah.
Jangan merayakan nya dengan cara cara yang tidak Islami yaitu dengan mengadakan pesta yang tidak dilakukan oleh para Sahabat nabi dan ulama yang lebih dulu ada daripada kita. Apalagi kalau pesta itu hanya untuk menandingi perayaan tahun baru Masehi, Naudzubillah. Bukankan kita sering mendengar “Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk bagian dari mereka”
Akhir tulisan saya mengucapkan Selamat datang tahun baru Hijriyah.
Semoga Rahmat Allah SWT selalu bersama orang orang muslim lagi bertaqwa. Amin.
Dan saya mohon maaf apabila tulisan tidak nyaman untuk dibaca.
Assalamu’alaikum wr wb